"Selang lima menit keduanya pindah mobil, longsor langsung datang dan menghantam dua mobil tersebut serta sejumlah kendaraan lainnya"

LIMAPULUH KOTA, Longsor yang terjadi di Pangkalan Koto Baru, Kabupaten 50 Kota meninggalkan cerita duka. Salah satunya dari rekan seorang korban yang tertimbun dan ditemukan meninggal terjepit di dalam mobil.

Saat ditemui KLIKPOSITIF, Sabtu 4 Maret 2017 di RS dr. WD Adnaan Payakumbuh, pria 30 tahun yang biasa dipanggil Mit ini tampak duduk terdiam sembari mengingat kata-kata terakhir kawannya, Yogi Syaputra (25) yang ditemukan meninggal tertimbun longsor.

Sebelum kejadian, keduanya berangkat ke Pekanbaru menaiki mobil yang sama dari kampung mereka di Nagari Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar. Keduanya berangkat berkonvoi sekitar pukul 23.30 WIB bersama dengan teman sekampung lainnya, Teja dan Rizky guna mengantarkan telur serta beras.

Disebut Mit, sepanjang perjalanan mereka terus berseloroh sambil bercanda guna menghabiskan waktu perjalanan yang lumayan lama. Bahkan, usai berkelakar, Yogi sempat menyuruhnya untuk tidur duluan biar bisa bergantian menyetir mobil. "Tidur saja lah uda dulu, biar saya yang bawa mobil. Ini ada bantal wangi yang bisa uda pakai," ucap Mit sembari menirukan candaan Yogi saat itu.

Selain itu, sepanjang perjalanan, Mit masih sempat mendengarkan Yogi tertawa kegirangan saat berbicara di telepon. "Saat di mobil, saya mendengar Yogi menelpon seseorang dan tertawanya sangat lepas ketika itu. Namun, saya tidak tahu siapa yang dia telpon," lanjutnya.

Sampai di lokasi kejadian, tambah Mit, tepatnya di Jorong Polong Duo, Kenagarian Koto Alam, Kabupaten Limapuluh Kota, mobil yang ditumpangi oleh Mit dan Yogi serta mobil yang ditumpangi Teja dan Risky terhalang longsoran tanah hingga membuat perjalanan mereka terhenti ke tempat Rizki. Saat Teja ingin masuk mobilnya dan melihat saya di mobil tersebut, Teja langsung menuju mobil yang dikendarai Yogi," sambung Mit.

Selang lima menit keduanya pindah mobil, longsor langsung datang dan menghantam dua mobil tersebut serta sejumlah kendaraan lainnya. "Saya dan Rizki bisa selamat, tapi, Teja dan Yogi hilang ditimbun longsor di dasar jurang," katanya.

Saat ini, Yogi hanya bisa terdiam usai menyaksikan kejadian tersebut. Sedangkan, jenazah Yogi dan Teja yang sudah ditemukan akan dibawa keluarga ke kampungnya di Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar.

[Arya Irfanus]